Top Social

Image Slider

IBX59CC0B1F0120F

Merayakan Diri di Grand Rohan Yogyakarta

8/28/24
https://www.stafana.com/2024/08/merayakan-diri-di-grand-rohan-yogyakarta.html


Tahun 2024 ini terasa berbeda dengan banyak perubahan yang kualami. Aku memutuskan untuk merayakan diri sendiri di Yogyakarta, kota yang dekat dengan tempat kelahiranku di Solo. Aku suka naik KRL, dan kali ini aku beruntung bisa menginap di Grand Rohan Yogyakarta pada 25-26 Agustus 2024. Kamu yang mencari tempat istirahat yang nyaman dan makanan yang enak, Grand Rohan Yogyakarta wajib masuk dalam daftar staycation-mu berikutnya!



Pengalaman Menginap di Grand Rohan Yogyakarta



Merayakan Diri di Grand Rohan Yogyakarta - Hari itu dimulai dengan kegiatan yang sudah lama ingin kucoba, yaitu belajar Latte Art. Setelah kegiatan pagi yang seru, aku sampai di Grand Rohan Yogyakarta sekitar jam 6 sore. Begitu masuk kamar, aku mendapatkan sambutan berupa cheesecake yang lucu dan enak. Aku langsung merasa nyaman.


Kamarnya luas, bersih, dan dilengkapi dengan segala yang dibutuhkan, termasuk Al-Quran, mukena, sajadah, dan arah kiblat yang jelas. Ada juga balkon dengan pemandangan Gunung Merapi kalau cuaca sedang cerah.


Kolam renangnya berada di bawah, dan area ini bebas asap rokok kecuali di balkon, yang buatku sangat nyaman. Plus, air panas di kamar mandi cepat sekali keluar, jadi nggak perlu nunggu lama. Terima kasih banyak untuk fasilitas kamarnya!


https://www.stafana.com/2024/08/merayakan-diri-di-grand-rohan-yogyakarta.html


Untuk afternoon meals, aku menikmati Meat Lover Pizza, Seroja Platter, Dimsum, dan Ice Lemon Tea. Saat makan malam, aku memilih area semi-outdoor Lembayung Senja yang memiliki halal bar.


Di sini kamu bisa menikmati berbagai minuman dari kopi hingga mocktail yang menyegarkan. Menu dinner yang kucoba antara lain burger Grand Rohan, nasi goreng Seroja, sup iga sumsum, bakmi jawa goreng, tomyam seafood, dan pasta Carbonara.



https://www.stafana.com/2024/08/merayakan-diri-di-grand-rohan-yogyakarta.html


Tomyam seafood menjadi favoritku karena rasanya yang asam segar dan sedikit pedas. Sebagai orang yang alergi udang, aku senang karena udangnya segar dan tidak bikin lidah gatal.


Nasi goreng Seroja memiliki rempah yang terasa, sup iga sumsumnya empuk, dan bakmi jawa gorengnya manis khas Jawa banget. Pasta Carbonara juga enak, dengan keju dan susu yang berasa serta porsi yang besar.


https://www.stafana.com/2024/08/merayakan-diri-di-grand-rohan-yogyakarta.html



Grand Rohan juga memiliki Seroja Restaurant, indoor resto yang menjadi area makan utama di Grand Rohan Jogja, terutama untuk sarapan pagi. Untuk breakfast di hari Senin, di area indoor tersedia nasi goreng Yung-Chaw, soto Lamongan, ramesan nasi uduk, steam fish oyster, dan chicken khuluyuk.


Sementara di area outdoor ada pasta corner, takoyaki, bubur mutiara, beras kencur, kunyit asam, dan hot ginger.



https://www.stafana.com/2024/08/merayakan-diri-di-grand-rohan-yogyakarta.html
Bebek Goreng Mataram (sebelah kiri)


Saat lunch, aku berada di Anggur Laut, area outdoor resto dengan konsep garden di bawah rindangnya tanaman anggur laut, yang menjadi tempat yang nyaman untuk makan siang. menu di area indoor meliputi bakso Malang, gorengan, nasi krawu Gresik, ikan goreng sambal matah, nasi tutuk oncom, rujak ice cream, crepes, dan es kuwut. Di area outdoor, aku bisa menikmati tomyam, ayam bakar percik, fish teppan, dan beef krengsengan.


Baca juga: MENU LUNCH BUFFET HOTEL GRAND ROHAN JOGJA



Grand Rohan Yogyakarta

Hotel MICE bintang 4



Grand Rohan Jogja adalah hotel MICE bintang 4 yang mengusung konsep syariah sebagai nilai utama yang diterapkan dalam manajemen hotel. Hotel ini memiliki 185 kamar dengan berbagai tipe, seperti Deluxe, Deluxe Balcony, Family Suite, Family Pool Access, Executive Suite, Business Suite, Premium Suite, Heritage Suite, dan Grand Rohan Suite. Jadi, kamu bisa memilih kamar yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensimu.


Hotel ini juga punya paket makan siang all you can eat setiap hari Senin sampai Sabtu dari pukul 11.30 sampai 14.00 di Seroja Restaurant, dengan tema yang berbeda tiap hari, seperti perpaduan menu western dan tradisional, hidangan nusantara, kuliner Asia, makanan western, kuliner Timur Tengah, hingga kombinasi kuliner nusantara dan tradisional. Harganya Rp 150.000 per orang, cukup menggiurkan, terutama buat pecinta kuliner.


https://www.stafana.com/2024/08/merayakan-diri-di-grand-rohan-yogyakarta.html


Selain itu, hotel ini punya koleksi motor dan mobil antik di lobi, yang menambah daya tarik unik. Kalau kamu datang bersama keluarga, ada Kids-Venture Playground di dekat kolam renang, jadi anak-anak juga bisa bersenang-senang.


Tasneem Swimming Pool punya kolam dengan kedalaman bervariasi, termasuk area khusus anak-anak. Buat yang tetap ingin aktif, Fit-Venture Fitness Centre menyediakan fasilitas lengkap untuk olahraga. Masjid Al Mi’raj yang berada di satu lantai dengan lobi juga menyediakan tempat sholat berjamaah yang nyaman.


Kalau kamu berencana mengadakan acara outdoor, Riaz Garden yang berada di belakang hotel bisa jadi pilihan yang ideal, baik untuk wedding, gathering, atau sekadar berolahraga.



Mengungkap Keindahan Desa Wisata Wayang Sidowarno

8/22/24

https://www.stafana.com/2024/08/mengungkap-keindahan-desa-sidowarno.html


Mengungkap Keindahan Desa Sidowarno - Desa Sidowarno, terletak di Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, adalah desa yang tidak hanya dikenal dengan keindahan alamnya tetapi juga dengan tradisi kerajinan wayang kulitnya.


Desa ini memiliki sejarah panjang yang dimulai sejak tahun 1960, ketika Mbah Hadi Kasimo pertama kali memperkenalkan seni wayang kulit kepada masyarakat setempat. Kini, setelah lebih dari 60 tahun, kerajinan wayang kulit di Sidowarno telah menjadi simbol budaya yang kuat dan bagian penting dari identitas desa ini.


Warisan Budaya dari Mbah Hadi Kasimo


https://www.stafana.com/2024/08/mengungkap-keindahan-desa-sidowarno.html


Kerajinan wayang kulit di Desa Sidowarno pertama kali dikembangkan oleh Mbah Hadi Kasimo pada tahun 1960.


Sejak saat itu, tradisi ini terus dilestarikan oleh generasi demi generasi. Saat ini, terdapat sekitar 75 perajin wayang kulit yang masih aktif, mengolah kulit sapi, kerbau, dan kambing menjadi karya seni yang memukau.


Dengan semakin terkenalnya kerajinan ini, Desa Sidowarno resmi dinyatakan sebagai desa wisata wayang oleh Pemerintah Kabupaten Klaten pada tahun 2020.


Menjadi Destinasi Wisata Resmi pada Tahun 2020


Sejak diresmikan sebagai desa wisata wayang, Sidowarno telah menjadi tujuan wisata yang menarik bagi banyak orang. Wayang kulit di sini terkenal karena kualitasnya, dengan kulit sapi sebagai bahan utama yang digunakan.


Di sini juga sering diadakan pagelaran wayang kulit, baik oleh orang-orang sepuh maupun generasi muda. Desa ini memiliki luas sekitar 277,8 hektar dan lebih tepatnya terletak di Desa Butuh. Desa ini dikelilingi oleh aliran sungai yang menambah suasana semakin asri dan nyaman.


Langkah Membuat Wayang Kulit 


https://www.stafana.com/2024/08/mengungkap-keindahan-desa-sidowarno.html


Proses pembuatan wayang kulit di Desa Sidowarno adalah seni yang memerlukan ketelitian dan keterampilan tinggi. Berikut adalah langkah-langkah dalam pembuatan wayang kulit:


  • Pemilihan Kulit: Kulit sapi atau kerbau yang sudah disamak dipilih untuk dijadikan bahan dasar. Kulit berkualitas tinggi diperlukan untuk memastikan wayang yang dihasilkan kuat dan tahan lama.
  • Perataan Kulit: Kulit diratakan menggunakan alat khusus hingga permukaannya halus. Proses ini penting untuk memastikan detail ukiran terlihat jelas.
  • Penggambaran Pola: Pola wayang digambar di atas kulit menggunakan pensil atau alat penanda. Pola ini harus akurat sesuai dengan karakter wayang yang ingin dibuat.
  • Pengukiran: Setelah pola digambar, kulit diukir menggunakan alat pahat khusus. Proses ini memerlukan ketelitian dan keterampilan tinggi untuk menghasilkan detail yang indah.
  • Pewarnaan: Wayang yang sudah diukir kemudian diberi warna dengan cat khusus agar tampak cerah dan tidak mudah pudar.
  • Pemasangan Sangkang: Sangkan atau tangkai dipasang pada wayang, biasanya terbuat dari tanduk kerbau yang dibentuk rapi.
  • Penyempurnaan: Tahap akhir adalah pemeriksaan dan penyempurnaan wayang. Jika perlu, wayang dipernis agar lebih mengkilap dan terlindungi dari kerusakan.

Menjelajahi Tradisi dan Kebudayaan Lokal


https://www.stafana.com/2024/08/mengungkap-keindahan-desa-sidowarno.html


Selama berada di Desa Sidowarno, aku berkesempatan untuk belajar langsung cara membuat wayang kulit dan proses kaligrafi dari kulit kambing. Selain itu, aku juga mencoba berbagai permainan tradisional seperti memanah, belajar membuat baju pengantin yang penuh payet, dan berlatih keterampilan membuat wayang.

Tak lupa, aku juga menikmati suasana hangat dan ramah dari masyarakat desa sambil menyeruput jamu yang disajikan dengan senyuman.

Pengakuan sebagai Salah Satu dari 75 Desa Wisata Terbaik


Baru-baru ini, Desa Sidowarno meraih penghargaan yang membanggakan dengan masuk dalam daftar 75 Desa Wisata Terbaik di Anugerah Desa Wisata Indonesia 2023.

Pengakuan ini merupakan pencapaian besar bagi masyarakat Sidowarno, menegaskan bahwa desa ini bukan hanya sekadar tempat yang kaya akan budaya, tetapi juga destinasi wisata yang patut dikunjungi.

Menghargai Tradisi dan Keberagaman di Desa Sidowarno


Kunjungan ke Desa Sidowarno adalah pengalaman yang penuh makna. Di sini, aku merasakan langsung nilai-nilai kesederhanaan, kebersamaan, dan kekeluargaan yang menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari masyarakat desa.

Mengungkap Keindahan Desa Sidowarno ditambah dengan makanan khas desa yang langka ditemukan di tempat lain dan sambutan hangat dari mbok-mbok yang baik hati, pengalaman ini memberikan nuansa keakraban dan kehangatan yang sulit ditemukan di tempat lain.

Petani Millenial Sukses Budi Daya Aloe Vera

8/17/24
https://www.stafana.com/2024/08/petani-millenial-sukses-budi-daya-aloevera.html


Kisah Sukses Petani Millenial dengan Aloe Vera di Gunung Kidul - Mengenal Alan Effendi dan Aloe Land. Di sebuah desa kecil bernama Katongan di Gunungkidul, terdapat seorang pemuda inspiratif bernama Alan Effendi.


Sejak tahun 2014, Alan berhasil menciptakan sesuatu yang bermanfaat bagi lingkungan sekitarnya melalui Kampung Edukasi Aloe Land. Tempat ini tidak hanya menawarkan keindahan alam, tetapi juga memberikan pengetahuan tentang tanaman lidah buaya atau aloe vera.


Perjalanan Alan Menuju Kesuksesan


Alan Effendi, asli dari Desa Katongan, meraih prestasi gemilang dengan menjadi salah satu pemenang ASTRA Satu Indonesia Award 2021. Penghargaan ini diperoleh berkat dedikasinya dalam mengembangkan usaha budi daya dan pengolahan lidah buaya dengan merek RASANE VERA.


Pada tanggal 10 Juni 2021, Alan mendaftar dalam kategori kewirausahaan, yang menitikberatkan penilaian pada dampak positif usaha terhadap lingkungan dan perekonomian masyarakat sekitar.


Tantangan dan Perjuangan


https://www.stafana.com/2024/08/petani-millenial-sukses-budi-daya-aloevera.html


Di awal usahanya, Alan menghadapi berbagai tantangan. Produk minuman aloe vera yang diproduksinya pada tahun 2015 memiliki banyak kekurangan, seperti rasa yang kurang enak, tekstur berlendir, tidak tahan lama, dan menyebabkan rasa gatal di tenggorokan.


Namun, Alan tidak menyerah. Dengan ketekunan, ia terus mengembangkan formulanya, dan pada tahun 2019, berhasil menciptakan minuman aloe vera yang dapat dinikmati konsumen. Kini, produk tersebut sudah tersebar di berbagai toko oleh-oleh di Pulau Jawa hingga ke Bogor dan Jakarta.


Proses Produksi dan Keterlibatan Masyarakat


Dalam proses produksi, Alan melibatkan ibu-ibu dan kaum millenial secara seimbang. Sekitar 50% ibu-ibu terlibat dalam proses panen dan pengupasan, sedangkan 50% lainnya, yang terdiri dari kaum millenial, bertanggung jawab dalam proses pengemasan.


Aloe vera sendiri hanya dipanen setahun sekali, dan perawatannya tergolong mudah karena hampir tidak ada hama yang menyerang. Tanaman ini bisa tumbuh dengan baik tanpa perlu disiram secara rutin, tetapi untuk keperluan panen, tanaman ini tetap disiram dan diberi pupuk organik.


https://www.stafana.com/2024/08/petani-millenial-sukses-budi-daya-aloevera.html


Produk Olahan Lidah Buaya


Selain minuman aloe vera, Alan juga mengembangkan berbagai produk olahan berbahan dasar lidah buaya, seperti aloe vera chips, nata de aloe vera, dan aloe vera cube drink. Produk-produk ini dijual dengan harga yang terjangkau, mulai dari Rp10.000.


Pemberdayaan Masyarakat dan Peran Pemuda


Pada awalnya, banyak yang meremehkan usaha Alan, termasuk para ibu-ibu di desanya. Namun, Alan terus mengkampanyekan pentingnya budi daya lidah buaya, khususnya kepada para ibu rumah tangga.


Pada tahun 2018, mereka mulai tertarik dan belajar merawat tanaman ini. Hingga tahun 2023, ibu-ibu di desanya telah berhasil mengolah lidah buaya menjadi produk seperti dodol, permen, dan produk turunan lainnya.


Peran generasi millenial dan karang taruna di desa juga sangat penting dalam pengembangan usaha ini. Mereka membantu dalam produksi dan juga memandu tamu yang datang ke Aloe Land.


Tempat ini terbuka untuk umum, termasuk pelajar yang ingin belajar tentang budi daya aloe vera, branding, legalitas, dan pemasaran.


Kiat Sukses Ala Alan Effendi


https://www.stafana.com/2024/08/petani-millenial-sukses-budi-daya-aloevera.html


Dalam sebuah acara Roadshow Lomba Foto dan Anugerah Pewarta ASTRA 2024 di Lokananta Solo, Alan Effendi berbagi tips berharga dalam memulai wirausaha. Menurut Alan, penting untuk bergabung dengan komunitas yang tepat, khususnya komunitas entrepreneur.


Dengan bergabung dalam komunitas ini, kita bisa mendapatkan dukungan, berbagi pengalaman, dan menemukan solusi untuk tantangan yang dihadapi.


Dukungan dari Komunitas Digital Content Creators (DCC) Indonesia dan Solopos Media Group turut mendorong keberhasilan acara roadshow kali ini.


Aloe Land: Simbol Keberhasilan dan Pemberdayaan


Kisah Sukses Petani Millenial dengan Aloe Vera di Gunung Kidul - Melalui kerja keras dan dedikasinya, Alan Effendi menciptakan sesuatu yang lebih dari sekadar usaha.


Aloe Land bukan hanya tempat belajar budi daya aloe vera, tetapi juga simbol keberhasilan dan pemberdayaan masyarakat di desanya. Alan membuktikan bahwa dengan semangat millenial, inovasi, dan keberanian untuk mengambil risiko, semua hal bisa dicapai.





Sumber foto: instagram @Rasanevera

Cara Menjadi Model Make Up atau Muse

8/7/24

Cara Menjadi Model Make Up atau Muse

Cara Menjadi Model Make Up atau Muse - Disclaimer dulu nih, buat kalian yang mungkin mikir kalau orang-orang yang ikut kelas model itu pasti pingin jadi model, nggak selalu begitu kok. Salah satunya aku, yang lagi di fase bosen banget sama dunia konten dan kepenulisan. Bayangin aja, udah dari 2017 aku berkutat di situ.


Aku tuh suka banget belajar hal-hal baru, biar bisa lepas dari dua "beban" tadi dan pastinya kegiatan yang bisa bikin aku jauh dari handphone. Aku juga mau bisa tampil lebih percaya diri dan memperbaiki cara jalan yang "membungkuk" makanya aku ikut pelatihan model makeup dan model catwalk.


Salah satu alasan kenapa aku mau jadi Muse atau model makeup adalah karena aku pengen punya pengalaman di makeup banyak MUA. Jadi, pas aku butuh MUA buat acara aku, aku udah tau siapa yang bagus. Aku bisa diem-diem jadi klien mereka, nyoba makeup-nya, dan nantinya aku bisa rekomendasiin ke temen-temen yang nanya. 


Aku mau sharing tentang gimana cara menjadi model make up atau Muse. Ini dia langkah-langkahnya:


https://www.stafana.com/2024/08/cara-menjadi-model-make-up-atau-muse.html


1. Masuk Management atau Agensi

Pertama-tama, kamu perlu masuk ke Management atau agensi yang fokusnya pada model make up. Biasanya, kamu harus ikut kelas dulu supaya dianggap sebagai member resmi.



Cari management yang bertanggung jawab dan berpengalaman, karena mereka akan punya banyak relasi MUA dan fotografer. Jadi, kamu nggak perlu repot-repot cari sendiri. Management yang bertanggung jawab akan sering merangkul membernya dan sering mengadakan event untuk tumbuh bersama. 



2. Banyakin Portofolio

Setelah ikut kelas, jangan berharap langsung dapat job. Manajemen biasanya hanya memberi ilmu tentang pose dan etika model.


Banyakin portofolio dengan upload foto-foto di sosial media. Tips dari aku:


  • Cari MUA yang jago bikin alis, karena meski make up lainnya kurang, alis yang bagus tetap kelihatan oke di foto.
  • Cari fotografer yang jago motret, bukan sekadar suka motret. Fotografer profesional hasilnya lebih bagus daripada pakai HP.

https://www.stafana.com/2024/08/cara-menjadi-model-make-up-atau-muse.html


Awalnya, jangan berharap dibayar. Fokus dulu cari pengalaman dan portofolio yang bagus.


3. Etika Model

Sebagai model, penting banget untuk punya etika yang baik. Datang tepat waktu, murah senyum, dan pastikan mulut nggak bau (makan permen sebelum di make up). Ini juga berlaku buat MUA ya. Perut juga harus terisi biar nggak lemes.


Walau nggak dibayar, biasanya kita dapat makan siang. Jadi kalau enggak dapat minimal air minum, mending skip, udah termasuk eksploitasi. Ini habbit buruk negara kita, pasti sering ketemu di bidang apapun.



4. Waktu Make Up dan Pemotretan

Idealnya, waktu make up dan pemotretan itu 3 jam: 2 jam untuk make up dan 1 jam untuk foto. Nggak perlu lama-lama kalau fotografernya jago. Pernah juga ikut portofolio workshop dari pagi sampai maghrib, menurutku enggak worth it.



Make up nggak bisa kena air kan, jadi sempat dilarang sholat. MUA pilih sholat di rumah aja, Jadi prefer nggak ikut lagi kalau waktunya terlalu lama dan bentrok dengan waktu sholat. Aku tetep pake buat sholat, udah gak dapat duit, dapat dosa karena gak bisa sholat tepat waktu, sediih. Solusi ambil job durasi lama pas datang bulan aja, aman.


5. Wajib bisa pake Softlens

Aku belajar otodidak lewat YouTube. Dilarang pake softlens yang udah pernah dipake orang lain/ soflens baru. Softlens baru harus direndam 1x24 jam menggunakan air khusus. Pernah ketemu MUA yang suruh pake softlens baru, bisa bahaya apalagi untuk mata. Buat pemula cari info dulu, jangan asal pake. Kalau sampe buta kan gak lucu. 


Baca juga artikel di bawah ini:

Menjaga Klien Tetap Setia


KESIMPULAN

https://www.stafana.com/2024/08/cara-menjadi-model-make-up-atau-muse.html


Kolaborasi tetap penting buat pengalaman, tapi pastikan hargai waktu orang lain. Aku berprinsip mau dibayar, magang, atau collab wajib on time. Aku gak suka nunggu, jadi gak mau juga bikin orang lain menunggu. Terima kasih untuk orang-orang di negara serba ngaret ini, kalian tetap datang tepat waktu, semoga dipermudah dalam mencari duit halal dan semoga aku sering dipertemukan  dengan orang-orang seperti kalian, Aamiin.



Kalau mau lebih bermodal, cari MUA dan fotografer sendiri yang bagus. Memang totalnya bisa habis ratusan ribu, tapi hasilnya gak akan mengecewakan. Kalau ikut portofolio gratisan kebanyakan MUA pemula, kita gak bisa pilih, sama-sama gak dapat duit mending jadi canvas MUA profesional.



Kamu dapat portofolio yang pasti memuaskan, tipsnya follow instagram MUA hits di kota kamu, biasanya mereka cari model lewat ig story/feed. Pastikan juga ada fotografer yang jago motret.  Kalau dibayar jadi kanvasnya MUA pemula, itu beda cerita, karena sudah masuk kategori pekerjaan dan kita sudah dapat cuan.



Semoga tulisan aku Cara Menjadi Model Make Up atau Muse bermanfaat. Jangan asal pilih agensi atau manajemen, asal portofolio banyak.


Untuk informasi tambahan agar lebih hati-hati kamu bisa nonton konten Deddy Corbuzier di YouTube dengan narasumber Model profesional yang akhirnya resign. Semoga bermanfaat! 

Langkah Demi Langkah Mengatasi NPD Bersama Kartika Soeminar

8/2/24

 https://www.stafana.com/2024/08/langkah-demi-langkah-mengatasi-gangguan-narsistik.html



Langkah Demi Langkah Mengatasi NPD Bersama Kartika Soeminar - Minggu lalu, aku berkesempatan menghadiri sebuah acara yang diadakan di Aston Hotel Solo. Acara ini dimulai pukul 11.00 WIB dan berlangsung hingga selesai, membahas topik yang sangat relevan dan penting yaitu Gangguan Kepribadian Narsistik (NPD). Acara tersebut merupakan bagian dari kampanye bertajuk #BrokenButUnbroken yang diinisiasi oleh Kartika Soeminar.


Apa Itu NPD?

Gangguan Kepribadian Narsistik (Narcissistic Personality Disorder/NPD) adalah suatu kondisi kesehatan mental yang ditandai oleh pola perilaku yang mencerminkan grandiositas (rasa penting diri yang berlebihan), kebutuhan berlebihan untuk dikagumi, dan kurangnya empati terhadap orang lain.


Orang dengan NPD seringkali memiliki keyakinan yang tidak realistis tentang diri mereka sendiri, cenderung memperbesar pencapaian mereka, dan sering memanfaatkan orang lain untuk mencapai tujuan mereka sendiri.


Ciri-ciri NPD meliputi:

  • Grandiositas: Keyakinan bahwa mereka lebih penting atau lebih unggul daripada orang lain.
  • Kebutuhan untuk Dikagumi: Kebutuhan konstan untuk pujian dan perhatian dari orang lain.
  • Kurangnya Empati: Ketidakmampuan atau ketidakinginan untuk memahami dan merasakan perasaan orang lain.
  • Manipulatif: Sering kali menggunakan orang lain untuk mencapai tujuan pribadi mereka.
  • Eksploitasi Interpersonal: Menggunakan hubungan dengan orang lain untuk keuntungan pribadi.
  • Perasaan Hak: Menganggap bahwa mereka berhak mendapatkan perlakuan khusus atau keuntungan lebih dari orang lain.


Gejala ini biasanya mulai terlihat pada usia dewasa muda dan dapat mempengaruhi berbagai aspek kehidupan seseorang, termasuk hubungan pribadi, pekerjaan, dan kehidupan sosial. Mengidentifikasi dan memahami NPD penting untuk mengelola interaksi dengan pengidapnya dan menjaga kesehatan mental kita sendiri.

https://www.stafana.com/2024/08/langkah-demi-langkah-mengatasi-gangguan-narsistik.html


Siapa itu Kartika Soeminar ?

Kartika Soeminar, seorang NPD abuse survivor, berbagi pengalaman hidupnya yang menyakitkan sebagai korban NPD selama 23 tahun.


Dalam kampanye ini, Kartika bersama Komunitas Emak Blogger (KEB) melakukan perjalanan ke berbagai kota besar di Indonesia untuk memberikan edukasi kepada masyarakat, terutama perempuan, mengenai pentingnya mengenali NPD dan cara menghadapinya. Kampanye ini sudah berlangsung di lima kota yaitu Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, dan Solo.


Dalam acara tersebut, Dra. Probowatie Tjondronegoro, M.Si., Psikolog, seorang psikolog senior, menjelaskan bahwa pengidap NPD seringkali tidak menyadari bahwa mereka memiliki ciri-ciri tersebut.


Mereka biasanya memuji diri sendiri secara berlebihan, manipulatif, butuh dikagumi, dan kurang empati terhadap lingkungan sekitar. Menurut Dra. Probowatie, pola asuh di masa kecil yang terlalu sering mendapat pujian bisa menjadi penyebab utama munculnya gejala NPD ini.


Untuk menghadapi orang dengan gangguan NPD, Dra. Probowatie memberikan lima langkah psikologis yang bisa diterapkan:


1. Menetapkan Batasan 

Pertama, sangat penting untuk menetapkan batasan. Kita perlu memperkuat diri sendiri agar tidak terlalu terpengaruh oleh tindakan pengidap NPD. Bersikap cuek dan mengurangi interaksi dengan mereka adalah cara efektif untuk menjaga kesehatan mental kita.


2.  Afirmasi Positif  

Setiap hari, beri diri sendiri dorongan positif. Ucapkan kalimat yang bisa memperkuat mental seperti "saya semakin kuat, saya bisa menghadapi semua." Meskipun terdengar sederhana, kalimat ini memiliki kekuatan besar untuk membuat hidup kita lebih kuat.


3. Journaling

Cobalah teknik journaling sebagai terapi. Ambil kertas kosong, tulis dan gambarlah semua perasaan dan emosi terhadap pengidap NPD. Setelah itu, robek dan buang kertas tersebut. Ini bisa membantu melepaskan rasa frustrasi dan kemarahan.


4. Pendekatan Spiritual

Tingkatkan kegiatan spiritual dan mohonlah kekuatan mental serta kesehatan jasmani dalam menghadapi orang dengan NPD. Doakan agar kita mampu mengendalikan diri dalam berbagai situasi saat berhadapan dengan mereka.


5. Konsultasi dengan Ahli 

Temui dan konsultasikan kondisi mental kita dengan ahli jiwa untuk mendapatkan saran dan cara terbaik dalam menghadapi orang dengan NPD.


Baca juga artikel di bawah ini:

Camping Bersama Keluarga Agar Tidak Stress

https://www.stafana.com/2024/08/langkah-demi-langkah-mengatasi-gangguan-narsistik.html


Kampanye #BrokenButUnbroken ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang NPD dan memberikan dukungan kepada mereka yang menjadi korban. Kartika Soeminar sangat berdedikasi dalam kampanye ini, mengeluarkan banyak waktu, tenaga, dan biaya untuk menjangkau lebih banyak orang.


Selain itu, Kartika juga menciptakan lagu yang terinspirasi dari pengalamannya sebagai korban NPD, dengan harapan lagu tersebut bisa menjadi sumber kekuatan bagi mereka yang mengalami hal serupa.


Acara ini berlangsung selama dua jam dan ditutup dengan sesi curhat dari para audiens. Kami juga diajari cara-cara terapi untuk menenangkan teman yang mengalami panic attack, seperti mengelus punggungnya dan memberikan pelukan hangat.


Semoga kita semua, terutama para perempuan, bisa lebih fokus pada diri sendiri, menyebarkan kebaikan tanpa membanding-bandingkan pengalaman trauma kita. Setiap orang punya perjuangan masing-masing dalam hidup. Aku berharap kampanye ini bisa menyebar ke seluruh Indonesia dan membawa manfaat bagi banyak orang.


Langkah Demi Langkah Mengatasi NPD Bersama Kartika Soeminar. Aku merasa sangat terinspirasi oleh semangat dan dedikasi Kartika dalam menyuarakan pentingnya kesehatan mental. Acara ini memberikan banyak wawasan dan cara praktis untuk menghadapi orang dengan gangguan NPD, sekaligus mengingatkan kita akan pentingnya menjaga kesehatan mental dalam kehidupan sehari-hari.


#Narcisstic  #NPDSurvivor  #NPDAwareness  #BrokenButUnbroken  #BreakTheSilence  #KartikaSoeminarStory


Auto Post Signature

Auto Post  Signature